Acara Youth Talk dan Global Village yang diselenggarakan pada hari Sabtu
lalu, 04 Agustus 2012, bertempat di lantai GF, Istana Plaza, dimulai dari pukul
14.00 hingga 18.00. Youth Talk adalah ajang diskusi antar pemuda/i dengan LSM.
Pada Youth Talk kali ini, AIESEC Bandung mengajak LSM yang terkait dengan
setiap proyek. Sedangkan Global Village adalah ajang para exchange participants menunjukkan barang-barang khas dari negara
mereka. Terdapat lebih dari 10 negara yang ikut bergabung pada Global Village
kali ini, termasuk para exchange
participants dari proyek Hope For The Future.
Pada acara tersebut, salah satu partner dari proyek Hope For The Future,
RMHR (Rumah Musik Harry Roesli), membuka acara Youth Talk. DIlanjutkan oleh
diskusi dengan setiap LSM.
Salah satu LSM yang menjadi pembicara adalah Yala Roesli, perwakilan
dari RMHR. Yala Roesli menjelaskan alasan mengapa RMHR pertama kali dibentuk,
ia menyatakan bahwa setiap anak berhak mendapatkan kesempatan untuk belajar,
terutama musik.
Setelah berdiskusi dengan setiap LSM, salah satu proyek AIESEC Bandung,
yaitu China Town menampilkan tarian, nyanyian, hingga trik menulis huruf Cina.
Pada pukul 17.00, acara pun ditutup dengan penampilan oleh 4Peniti. [Riri-AIESEC]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar